Segelas Kopi,Teh,atau Wine...?

Terkadang satu hal yang sering terlintas di pikiran saya,tentang kopi.setahu saya dulu saya tidak begitu menyukai kopi,tetapi kini sebagian orang mengatakan saya ketagihan akan kopi,kadang saya berpikir apakah itu memang benar bahwa saya ketagihan kopi?Tetapi,rasanya semua itu tidak benar,bila suatu keadaan itu tidak memungkinkan atau justru memungkinkan,saya rada binggung membagi apakah suatu kebiasaan itu tercipta karena keadaan yang memungkinkan itu ataukah justru karena keadaan yang tidak memungkinkan itu,katakanlah bisa terjadi di dua kemungkinan itu,maka saya bisa hidup tanda ada kehadiran secangkir kopi di atas meja ataupun hadir masuk duduk seorang diri di sebuah coffee shop,semua itu tidak akan membuat saya kecanduan dimana saya harus memilikinya dan menuntut ia hadir di dalam keseharianku atau tanpa cafeein saya mungkin tidak bisa berpikir atau bekerja sebgaaimana mestinya,jadi saya katakana bahwa saya sama sekali tidak adiktif dengan segelas kopi.

 Pertanyaannya,kenapa hampir setiap hari setidaknya segelas kopi selalu menemanimu?dan bila hanya sebuah pertanyaan seperti itu maka dengan muda saya bisa menjelaskan dengan sebuah tulisan.

 Sebenarnya simple,karena saya memilih menghabiskan waktu saya mungkin di pagi hari ataupun sore hari di sebuah kedai kopi.Tidak mungkin kamu duduk di sebuah kedai kopi dan minuman yang kamu pesan adalah segelas bir atau segelas minuman bersoda,yang saya lakukan hanyalah sekedar melengkapi supaya membentuk satu keutuhan yang indah,seperti sebuah film saat di shoot di sebuah bar,tidak mungkin si pemeran disuruh duduk di sebuah bar dengan segelas kopi hangat di tangan,tentunya yang ada adalah segelas wine,hanya dengan itu maka akan tercipta satu frame yang indah dan utuh,bukan semacam distorsi kecil yang mengotori satu keseluruhan yang besar.Jadi,pertama karena saya duduk di sebuah coffee shop,maka saya memesan segelas kopi,dan kedua,karena kesepian dan kebetulan saya memilih sebuah coffee shop seperti starbucks untuk mengisinya dengan tenggelam didalamnya,dan saya tentunya harus memilih sebuah minuman yang sesuai bagi saya untuk menemani saya tenggelam dalam dunia kesendirian saya dengan music ataupun bacaan kesukaan saya.Bila kebetulan saya melepaskan diri saya dengan memilih duduk di sebuah pendopo taman yang indah nan sejuk dengan kerindangan pepohonan di atasnya,mungkin sebuah minuman yang pas bagi saya adalah sepoci teh hangat yang akan menemani saya,bukanlah kopi ataupun sebotol bir.

Komentar

Postingan Populer