Diari Perjalanan

Di dalam duniaku,hanyalah ada hening,walau musik mungkin meraung-raung,mengelegarkan ruang-ruang,memekakkan telinga,bertabur ke dalam gendang,dan aku berada didalamnya,itu bukanlah duniaku.Kadang sebuah kehadiran tidak mengharuskan aku suka,namun bisa karena keharusan,dan tugasku untuk memerankan sebuah peranan,seperti sebuah skenario film,aku berjalan dalam dunia yang menuntut kita semua jadi seorang aktor,dan memerankan banyak peranan.Tapi,sepanjang apapun sebuah adegan,tetaplah itu bukan sebuah keabadian,itu hanya selembar skrip,dan bagian dalam kehidupanku.

Di antara 5 miliar manusia aku tercipta,bagai setitik bintang dalam jutaan bintang yang berkilauan di langit malam,dalam sebuah galaksi yang tidak terbatas,sebuah bentang cakrawala maha luas.Dimanakah diriku?kamu mungkin tidak melihat diriku,karena aku diantara 5 miliar manusia yang bernafas,dengan 5 miliar wajah yang berbeda,dan dengan 5 miliar kisah yang di tuliskan.Aku hadir diantara cerita dukamu,mungkin dan aku juga hadir terlibat dalam cerita bahagiamu,suka tawamu,candamu,dan melengkapi kepingan kisah hidupmu.

Di dalam jalanku,dan perjalananku itu sendiri,menuju akhir sukmaku,ku bawakan banyak serta ceritamu,kamu-kamu yang pernah hadir dalam hidupku,lambaian tangan
dan senyuman dalam sebuah perkenalan pertama,berbagi cerita-cerita,di temanin dengan secangkir kopi hangat,atau kadang segelas air putih,penghilang dahaga sejenak.Dalam hati,ku menghitung,berapa lembar diariku bersama peranmu bisa ku tuliskan.Karena ku tahu,kamu hadir dalam sebuah destiny,dan pergi dalam sebuah destiny.Seperti mereka-mereka yang lain.

Aku berdiri sejenak,menatap jalan itu sendiri.Jalan yang terbentang panjang di depanku.Ratusan kisah menungguku di depan,dengan sabar mereka berbaris menunggu. Seorang aktor datang terlibat memerankan perannya.Mungkin,termasuk kisahmu juga.
Bagai mimpi yang hadir di tengah malam,diluar batasku untuk menebaknya,mimpi indah maupun buruk yang berkenan hadir,masuk dalam ruang mimpiku.

Dan aku terus berjalan,dengan sebuah diari di tangan,dan sebatang pena terselip.