Love is so short,forgetting is so long

          Belum lama ini ada seorang pembaca blog dan karya-karya saya pernah bertanya kepada saya,katanya “Kenapa saya selalu menuliskan cerita-cerita yang sedih?kenapa tidak menuliskan cerita yang berakhir bahagia?”

Saya menjawab”karena perasaan sedih itu selalu tidak mudah terlupakan dan di saat rasa kesedihan itu muncul dari lubuk hati,rasanya ingin mengungkapkanya,seperti sebuah luka yang kamu dapat di badan kamu,rasa sakit itu selalu kamu rasakan kemana kamu pergi selama kesadaran tubuhmu masih bekerja,hingga ia sembuh sendiri”

“Kenapa tidak menulis yang bahagia?”dia balik bertanya

“karena yang bahagia selalu membuat kita terlupakan,kita menikmatinya tanpa terasa waktu berlalu,karena yang bahagia kesadaran itu selalu tidak sadar bahwa kita bahagia,karena bahagia segala rasa dan perasaan terbawa senang,perasaan yang senang selalu membuat orang menikmatinya,seperti kamu menghabiskan segelas orange juice di tengah kehausan,kamu menikmatinya dan melahapnya hingga habis,bandingkan kamu harus minum segelas obat yang pahit,kamu akan merasakan segelas itu begitu banyak dan merasa begitu lama untuk bisa menghabiskannya,”

  Sesuatu yang mengungkapkan kesedihan seperti sesuatu yang mengkristalkan,menghasilkan gumpalan-gumpalan rasa  yang mengendap,sementara kesenangan seperti udara yang kita hirup setiap hari,begitu banyak yang kita hirupkan dan tetap kita tidak merasakannya sama sekali bahwa kita telah menghirup sepersekian banyak udara itu.

     Begitulah kita sebagai manusia,cenderung mudah terlupakan akan segala perasaan bahagia dan teringat sepanjang masa akan setitik perasaan yang menyakitkan kita atau perasaan ioyang membuat kita sedih dan rasanya membekas di dalam dada,terutama persoalan cinta.Pablo Neruda,seorang penyair asal chili dalam satu puisinya yang terkenal “tonight I can write the saddest lines” di salah satu bait kalimatnya “I no longer love her, that's certain, but maybe I love her. Love is so short, forgetting is so long.”

    Love is so short,forgetting is so long,mencintai terasa begitu singkat,namun melupakan terasa begitu panjang.Tetapi,celakanya kita selalu mengingatnya bagian-bagian yang sedih itu,bagian-bagian itu terasa seperti bekas luka yang tersayat,walau  mungkin telah sembuh namun senantiasa masih meninggalkan bekas.Bacalah semua puisi-puisi,syair-syair lagu,yang berceritakan tentang kebahagiaan hanyalah seberapa,selebihnya adalah kesedihan,teriakan,segala rintihan kesedihan yang tertuang dalam kata-kata yang pekat dan padat.Kita semua suka menikmati puisi-puisi yang sedih,lagu-lagu yang sedih selalu mencetak hits dengan penjualan terbanyak,karena semua lirik-lirik itu bukan hanya menyuarakan isi hati si penulis lagu tetapi juga menyuarakan isi hati khalayak ramai yang mereka tidak pernah memberitahukan kita bahwa mereka juga sama,mereka juga pernah mengalaminya,mereka juga masih teringat dan terkenang selalu akan semua perasaan-perasaan itu.

  Maka baiknya,kita janganlah melukai perasaan seseorang yang mencintai kita,karena luka yang didapatnya akan di bawa terus olehnya walau dia tidak akan pernah mengatakannya kepadamu,walau dia bisa memaafkanmu,tetapi mungkin dia susah untuk melupakannya,love is short,forgetting is so long.

Tonight I can write the saddest lines.by Pablo Neruda

Write, for example,'The night is shattered
and the blue stars shiver in the distance.'

The night wind revolves in the sky and sings.

Tonight I can write the saddest lines.
I loved her, and sometimes she loved me too.

Through nights like this one I held her in my arms
I kissed her again and again under the endless sky.

She loved me sometimes, and I loved her too.
How could one not have loved her great still eyes.

Tonight I can write the saddest lines.
To think that I do not have her. To feel that I have lost her.

To hear the immense night, still more immense without her.
And the verse falls to the soul like dew to the pasture.

What does it matter that my love could not keep her.
The night is shattered and she is not with me.

This is all. In the distance someone is singing. In the distance.
My soul is not satisfied that it has lost her.

My sight searches for her as though to go to her.
My heart looks for her, and she is not with me.

The same night whitening the same trees.
We, of that time, are no longer the same.

I no longer love her, that's certain, but how I loved her.
My voice tried to find the wind to touch her hearing.

Another's. She will be another's. Like my kisses before.
Her voide. Her bright body. Her inifinite eyes.

I no longer love her, that's certain, but maybe I love her.
Love is so short, forgetting is so long.

Because through nights like this one I held her in my arms
my sould is not satisfied that it has lost her.

Though this be the last pain that she makes me suffer
and these the last verses that I write for her.